REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PSSI akan memanggil para pemain timnas Pra-Piala Dunia 2014 untuk mendengarkan curahan hatinya (curhat) menyangkut tim. Pemanggilan akan dilayangkan khususnya pada tujuh pemain yang mengancam mogok bermain bila timnas masih dilatih Wim Rijsbergen. Hal tersebut disampaikan oleh penanggungjawab timnas, Benhart Limbong.
"Pada dasarnya pemanggilan dilayangkan pada semua pemain untuk berembung membicarakan segala persoalan. Ini agar semua ide dan gagasan bisa tersalurkan secara efektif dan solutih," ujar pria yang juga merupakan ketua Komisi Disiplin PSSI itu.
Sesi "curhat bareng" pemain timnas itu akan digelar pada pekan ini. Limbong belum memastikan kapan dan dimana pertemuan berlangsung karena masih menunggu berkumpulnya seluruh punggawa merah putih.
Upaya ini, lanjut Limbong dilakukan agar persiapan tim jelang laga ketiga kualifikasi Piala Dunia melawan Qatar tidak terganggu. "Mudah-mudahan pertyemuan ini segera terlaksana sehingga tidak menganggu recovery tim saat Wim tiba di Jakarta pada 30 September nanti,"
Dia pun membantah bahwa pertemuan ini semacam "gencatan senjata" antara pemain dan Rijsberegen. Menurutnya tidak pernah ada masalah yang terjadi antara kedua pihak. Karenanya pertemuan nanti hanya sebatas tukar pendapat bukan rekonsiliasi.
Kabar tak sedap yang melilit PSSI soal isu pemogokan beberapa pemain timnas usai pernyataan 'kasar' pelatih Wim Rijsbergen setelah kalah lawan Bahrain 0-2 dalam kualifikasi Piala Dunia kini mulai diperhatikan.
Limbong pun membantah pertemuan ini adalah upaya darurat PSSI untuk menyelamatkan timnas. Menureutnya, menang atau kalah, tim harus selalu membuat perencanaan. "Kalau menang, kita harus memikirkan cara untuk memepertahankannya di partai berikutnya. Tapi kalau kalah mari kita bahas untuk mengetahui kelemahan. Itu namanya positif thinking," pungkas Limbong.n.
"Pada dasarnya pemanggilan dilayangkan pada semua pemain untuk berembung membicarakan segala persoalan. Ini agar semua ide dan gagasan bisa tersalurkan secara efektif dan solutih," ujar pria yang juga merupakan ketua Komisi Disiplin PSSI itu.
Sesi "curhat bareng" pemain timnas itu akan digelar pada pekan ini. Limbong belum memastikan kapan dan dimana pertemuan berlangsung karena masih menunggu berkumpulnya seluruh punggawa merah putih.
Upaya ini, lanjut Limbong dilakukan agar persiapan tim jelang laga ketiga kualifikasi Piala Dunia melawan Qatar tidak terganggu. "Mudah-mudahan pertyemuan ini segera terlaksana sehingga tidak menganggu recovery tim saat Wim tiba di Jakarta pada 30 September nanti,"
Dia pun membantah bahwa pertemuan ini semacam "gencatan senjata" antara pemain dan Rijsberegen. Menurutnya tidak pernah ada masalah yang terjadi antara kedua pihak. Karenanya pertemuan nanti hanya sebatas tukar pendapat bukan rekonsiliasi.
Kabar tak sedap yang melilit PSSI soal isu pemogokan beberapa pemain timnas usai pernyataan 'kasar' pelatih Wim Rijsbergen setelah kalah lawan Bahrain 0-2 dalam kualifikasi Piala Dunia kini mulai diperhatikan.
Limbong pun membantah pertemuan ini adalah upaya darurat PSSI untuk menyelamatkan timnas. Menureutnya, menang atau kalah, tim harus selalu membuat perencanaan. "Kalau menang, kita harus memikirkan cara untuk memepertahankannya di partai berikutnya. Tapi kalau kalah mari kita bahas untuk mengetahui kelemahan. Itu namanya positif thinking," pungkas Limbong.n.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
PLEASE FOLLOW ME ON TWITTER https://twitter.com/#!/OLisFary