Powered By Blogger

Minggu, 23 Oktober 2011

Simoncelli Tewas Akibat Cedera di Dada, Leher dan Kepala

Sepang - Marco Simoncelli akhirnya dinyatakan tewas setelah kecelakaan yang melibatkan dirinya di Sirkuit Sepang. Sebelumnya, dikabarkan sempat sadar meski kondisinya kritis. Cedera di kepala, leher dan dada akhirnya menewaskan dirinya.

Keterangan itu dikatakan Tim Medis ketika menjabarkan penyebab kematian Marco Simoncelli. Direktur medis Dr Michele Macchiagodena menyebut, Simoncelli tewas akibat cedera di bagian kepala, leher, dan dada.

"Saya sangat sedih berada di sini untuk memberitahukan mengenai kematian Marco Simoncelli karena kecelakaan parah yang disebabkan oleh pembalap lain, ada trauma kepada kepala, leher dan dada," ujar Macchiagodena dalam konperensi pers di Sirkuit Sepang, Minggu (23/10/2011), yang juga dihadiri detikSport.

"Saat tim kami sampai, ia tak sadarkan diri. Saat ambulans datang, ia langsung diberikan CPR dan juga mendapatkan perawatan standar lainnya. CPR terus diberikan selama 45 menit karena bisa menolongnya. Sayangnya itu tidak bisa membantunya. Ia meninggal pukul 16.56 (waktu setempat, red)," lanjutnya.

Konperensi pers itu berlangsung selama enam menit dan juga dihadiri oleh Javier Alonso (Dorna Events Managing Director), Franco Uncini (Safety Delegates), Claude Danis (Presiden Komisi Keselamatan), dan Paul Butler (Race Director).

Balapan MotoGP Malaysia sendiri akhirnya harus dibatalkan terkait terjadi kecelakaan di lap kedua yang melibatkan Marco Simoncelli dan Colin Edwards.

Seperti diberitakan sebelumnya, pada balapan yang langsung disaksikan detikSport dari Sirkuit Sepang, Minggu (23/10/2011), kecelakaan tersebut terjadi ketika motor Simoncelli tergelincir miring ketika tengah menikung.

Sial bagi Simoncelli, ia terjatuh di tengah lintasan. Imbasnya, ia dihantam Colin Edwards yang tengah berada di belakangnya. Red flag pun dikibarkan dan balapan dihentikan.

Valentino Rossi juga sempat terkena imbas tabrakan dari kedua pembalap itu. Namun, Rossi yang sempat tergelincir keluar trek, tampak baik-baik saja

Sampai berita ini diturunkan, Simoncelli, yang helmnya sampai terlepas akibat tabrakan itu, masih mendapatkan perawatan dari tim medis.

Rider Gresini Honda itu sebelumnya dikabarkan Eurosport dalam keadaan sadar, namun kondisinya cukup kritis hingga akhirnya dikabarkan tewas. Sementara itu, Edwards mengalami dislokasi bahu.

Photo Shot Insiden Fatal Penyebab Kematian Simoncelli

Kematian Marco Simoncelli di MotoGP Malaysia (23/10) memang menjadi duka mendalam bagi MotoGP dan dunia balap internasional. Pasalnya pembalap asal Italia itu adalah pembalap papan atas di MotoGP 2011. Beberapa saat sebelum kabar kematiannya dirilis, sempat beredar kabar bahwa kondisinya baik-baik saja dan balapan akan dilanjutkan pada pukul 16.45 waktu Sepang, Malaysia.

Tapi ternyata kondisi sebenarnya sangat berlawanan arah, kondisi pembalap berjuluk Super Sic itu cukup parah dan dalam kondisi kritis. Simoncelli dilarikan ke rumah sakit di Kualalumpur, tapi ia tetap tidak tertolong. Simoncelli pun menghembuskan nafas terakhirnya usai dilarikan ke rumah sakit.

Semoga diberikan jalan terbaik di alam sana Simoncelli, kami semua berduka dengan insiden ini. Berikut beberapa photo shot insiden fatal yang menjadi penyebab kematian Marco Simoncelli. (otosport.co.id)

                                            Colin Edwards dan Valentino Rossi yang berada di belakang Marco Simoncelli
                                 

                                                                Marco Simoncelli yang sudah lebih dulu terseret karena lean angle-nya melebihi batas maksimal
                                   Motor menyeret Simoncelli ke jalur racing, sementara Edwards dan Rossi berupaya menghindar
                                Edwards mulai melindas punggung bagian bawah Simoncelli, sementara Rossi berupaya menghindar
                          Edwards dan Rossi berupaya untuk tidak terjatuh, sementara Simoncelli sudah terlindas ban depan motor Edwards
 Benturan keras tak terhindarkan sehingga Edwards tidak bisa berbuat apa-apa. Diduga helm Simoncelli di detik ini sudah terlepas, karena terlihat samar-samar rambut Simoncelli mengembang antara motor Edwards dan Rossi



                                                  Edwards terhempas keras ke lintasan, Simoncelli masih terseret

                                   Simoncelli terseret tanpa menggunakan helm lagi, wajahnya tertelungkup menghadap ke aspal
                                                                                 Simoncelli terus terseret hingga ke tepi lintasan, sementara Rossi keluar dari lintasan



Edwards sempat bangkit dan memeriksa bagian tubuhnya yang kira-kira mengalami cedera
 

                                                                    Simoncelli terkapar tak berdaya di tepi lintasan, Edwards tertunduk sambil menahan rasa sakit